Tugas 9 Pert. 15 : Design Architecture
Analisis Perancangan Sistem Informasi - Design Architecture
Desain Arsitektur adalah proses menggambarkan dan menentukan bagaimana perangkat lunak dibentuk dan diatur menjadi komponen-komponen yang akan membentuk suatu sistem yang akan dibuat.
Desain arsitektur digunakan untuk menggambarkan hubungan antara elemen struktural utama dari perangkat lunak, gaya arsitektur, dan pola desain yang membantu mencapai tujuan dalam pembuatan suatu sistem.
Menurut Mathiassen (2000, p197), desain arsitektur bertujuan untuk membangun struktur suatu sistem yang menggunakan komputerisasi. Desain ini memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja sistem, seperti kecepatan, keamanan, dan kemudahan dalam melakukan modifikasi.
Studi kasus yang akan digunakan dalam konteks ini adalah Portal Integra ITS. Portal Integra ITS merupakan sistem yang dibangun oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang bertujuan untuk menyediakan platform terintegrasi bagi mahasiswa, dosen, dan staf administrasi ITS. [sekarang (2023) beralih ke my.its.ac.id].
Sebelum menentukan penggunaan Desain Arsitektur yang akan digunakan, tentu sebelumnya harus mempertimbangkan beberapa faktor penting dalam penyusunan strategi arsitektur desain, termasuk kebutuhan fungsional, keamanan, skalabilitas, dan kemudahan dalam pengembangan dan pemeliharaan sistem. Berikut adalah beberapa pokok penting dalam melakukan suatu desain arsitektur yang tentunya berkaitan dengan Portal Integra ITS:
Modularitas: Desain arsitektur harus memperhatikan pemisahan komponen-komponen yang terkait agar dapat dikembangkan secara terpisah dan dapat digunakan kembali.
Integrasi: Sistem ini harus mampu mengintegrasikan berbagai komponen dan layanan yang ada di ITS, seperti sistem informasi akademik, sistem keuangan, dan sistem perpustakaan.
Skalabilitas: Desain arsitektur harus mampu mengakomodasi pertumbuhan pengguna dan volume data yang tinggi dengan tetap menjaga performa sistem.
Keamanan: Sistem ini harus memiliki mekanisme keamanan yang kuat, termasuk autentikasi pengguna, otorisasi akses, dan perlindungan data sensitif.
Antarmuka Pengguna yang Responsif: Desain arsitektur harus mendukung antarmuka pengguna yang responsif, mudah digunakan, dan dapat diakses melalui berbagai perangkat, termasuk desktop dan perangkat seluler.
Penanganan Pembaruan dan Modifikasi: Desain arsitektur harus mempertimbangkan kemudahan dalam melakukan pembaruan dan modifikasi sistem tanpa mengganggu operasional yang sedang berjalan.
Pengelolaan Data: Desain arsitektur harus memperhatikan bagaimana data disimpan, diakses, dan dikelola secara efisien, termasuk kebutuhan terkait basis data dan teknologi penyimpanan data.
Performa dan Responsif: Desain arsitektur harus mengoptimalkan performa sistem dan memberikan respons yang cepat terhadap permintaan pengguna.
Pemulihan Bencana: Desain arsitektur harus mencakup strategi pemulihan bencana yang memungkinkan pemulihan sistem dengan cepat dan pemulihan data yang terjamin.
Pengujian dan Pemeliharaan: Desain arsitektur harus mempertimbangkan kemudahan dalam melakukan pengujian sistem dan pemeliharaan rutin untuk menjaga kualitas dan keandalan sistem.
Dengan memperhatikan beberapa hal tersebut, desain arsitektur Portal Integra ITS dapat dibangun dengan memenuhi kebutuhan yang telah disebutkan dan memberikan sistem yang handal, aman, dan responsif bagi pengguna.
Flashback mengenai Studi Kasus yang digunakan yaitu Portal Integra ITS, memang sudah sejak lama Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tidak lagi menggunakan portal Integra. Tentu hal ini mengakibatkan minimnya informasi khusus terkait desain arsitektur yang pernah digunakan, namun disini saya dapat memberikan asumsi hasil analisis mengenai Desain Arsitektur Portal Integra ITS dengan penjelasan sebagai berikut :
Desain Rancangan : Portal Integra ITS tampaknya dirancang menggunakan kombinasi HTML, CSS, Js dan PHP. Ini menggunakan desain responsif, yang berarti tata letak menyesuaikan dengan ukuran layar dan perangkat yang berbeda. Situs web ini juga menggunakan berbagai gambar, ikon, dan font untuk meningkatkan daya tarik visual dan pengalaman pengguna.
Komponen Arsitektur : Komponen arsitektur Portal Integra ITS meliputi web server, database server, dan client-side browser. Server web tampaknya berjalan di Apache/2.4.41 (Ubuntu) dan bertanggung jawab untuk menyajikan halaman web kepada pengguna. Server basis data tampaknya adalah MySQL, yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola data untuk situs web.
Server : Portal Integra ITS terlihat menggunakan jenis arsitektur client-server. Arsitektur client-server merupakan model dimana server memberikan layanan kepada banyak client melalui jaringan. Server web melayani halaman web dan sumber daya lainnya ke browser sisi klien, yang merender konten dan menampilkannya kepada pengguna. Arsitektur klien-server umumnya digunakan dalam aplikasi web di mana server menyediakan layanan ke banyak klien melalui internet.
Database : Portal Integra ITS kemungkinan besar menggunakan sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) seperti MySQL atau PostgreSQL, yang merupakan sistem manajemen basis data relasional sumber terbuka. Ini digunakan untuk menyimpan dan mengelola data situs web, seperti akun pengguna, informasi kursus, dan data lain yang relevan dengan institusi.
Teknologi : Mengenai teknologi yang digunakan oleh Portal Integra ITS, tidak ada informasi yang tersedia di situs web tentang teknologinya. Namun, kemungkinan situs web tersebut menggunakan teknologi web seperti HTML, CSS, dan JavaScript untuk pengembangan front-endnya. Untuk pengembangan back-endnya, mungkin menggunakan bahasa pemrograman seperti PHP atau Java.
Cloud Computing : Berdasarkan analisis saya pada Portal Integra ITS, sulit untuk menentukan apakah situs web di-hosting di platform cloud atau tidak. Namun, server web dan server database dapat di-hosting di infrastruktur berbasis cloud, mengingat manfaat skalabilitas dan fleksibilitas yang disediakan cloud computing.
Kesimpulan
Penjelasan mengenai desain arsitektur Portal Integra ITS yang telah saya berikan merupakan asumsi saya pribadi sehingga tidak dapat dipastikan bahwa semua desain arsitektur yang dijelaskan adalah benar dan perlu untuk diverifikasi lebih lanjut oleh tim pengembang Portal Integra ITS. Namun, dengan asumsi yang saya berikan mungkin setidaknya dapat memberikan manfaat lain yaitu memberikan gambaran mengenai desain dari sebuah website yang berjalan dengan sistem arsitekturs server yang serupa dengan Portal Integra ITS.
REFERENSI
Comments
Post a Comment